Pria Kribo Bayar Makan Seenaknya di Warteg, Berujung Ditangkap Polisi

Seorang pria kribo yang belum diketahui identitasnya menjadi sasaran amarah warganet. Pasalnya, usai menyantap hidangan di sebuah warung tegal (Warteg), pria berambut kribo itu membayar dengan uang semaunya sendiri. Karena yang dibayarkan tidak sesuai dengan harga makanan yang dia santap, pemilik warung itu pun mengeluh. Terlebih perilaku ini telah dilakukannya berulang kali. 

Peristiwa pria kribo bayar makan seenaknya di warteg itu terjadi di Jalan Wahid Hasyim, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat. Mulanya, pemilik warteg Gugun menceritakan jika pria tersebut sering kali makan di tempatnya dan membayar dengan jumlah uang yang kurang. 

Si pemilik warteg pada awalnya tidak terlalu mempermasalahkan hal itu, dan berpikir sebagai sedekah. Akan tetapi, perilaku semacam itu semakin menjadi. Bahkan pria kribo itu sampai mengambil sendiri nasi yang dijual tanpa meminta izin terlebih dahulu dan jumlah uang yang dibayarkan semakin berkurang. 

“Misalnya ini makan total habis Rp30 ribu, tapi cuman bayar Rp20 ribu,” terang Gugun si pemilik warteg kepada wartawan Viva. 

Hingga pada akhirnya Gugun kehilangan kesabaran saat si pria kribo kembali datang dan hanya membayar Rp10 ribu untuk makanan yang dia habiskan seharga Rp30 ribu. Gugun merekam aksi si pria kribo lewat kamera CCTV, dan kemudian mengunggahnya ke akun TikTok miliknya. 

“Kalau terus-terusan begitu kan saya bisa rugi. Hampir setiap makan selalu kurang terus bayarnya. Tadi itu makan habis Rp35 ribu, bayar cuma Rp10 ribu. Akhirnya saya posting di TikTok,” lanjut Gugun menjelaskan. 

Video itu pun menjadi viral, dan hingga berita ini dibuat telah ditonton lebih dari 2 juta kali, belum termasuk yang di luar platform TikTok. Komentar dari warganet pun membanjiri dengan memberikan kecaman kepada pria kribo, bahkan meminta Gugun untuk melaporkan peristiwa itu ke polisi. 

Ditangkap Polisi

Pihak aparat kepolisian pun akhirnya berhasil mengamankan pria kribo yang ternyata identitasnya diketahui bernama AF usia 32 tahun. Polisi bergerak setelah melihat ramainya video yang menampilkan pria kribo bayar makan seenaknya di warteg tersebut. 

“Tim kami berhasil mengamankan seorang pelaku dengan inisial AF. Itu lantaran viral tidak membayar makan sesuai dengan harganya,” terang Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Aditya Simanggara saat memberikan keterangan resminya.

Menurut pihak kepolisian, rupanya tidak hanya AF saja yang diduga pelaku, namun ada satu orang lagi berinisial R berusia 35 tahun yang saat ini masih buron karena kabur ketika tahu hendak ditangkap. 

“Diduga ada pelaku yang lain. Pelakunya inisial R. Tadi melarikan diri naik sepeda motor,” lanjutnya.

Kronologi yang disampaikan polisi, yakni kedua pelaku makan di warteg pada hari Jumat (3/5) sekitar pukul 03.00 pagi hari. Keduanya membayar hanya Rp10 ribu setelah makan, dan berjanji ke pemilik warung untuk kembali lagi nanti. 

Saat menjanjikan itu, AF dan R memberikan identitasnya sebagai jaminan. Rupanya, kedua pelaku tidak kunjung kembali untuk membayar kekurangan uang makan. 

Punya Tiga Anak

AF saat dimintai keterangannya oleh tim penyidik kepolisian mengaku terpaksa membayar makan di warteg dengan uang seadanya yang dimiliki. Hal itu karena dia memiliki tiga orang anak yang masih kecil, sementara pendapatan dari profesinya sebagai juru parkir tidak mencukupi kebutuhan.

Terlebih lagi, selama ini AF tinggal di rumah kontrakan bersama istri dan tiga anaknya itu. Setiap hari, dia memperoleh pendapatan sebagai juru parkir di depan sebuah minimarket, paling besar hanya Rp75 ribu. 

Guna mengatur uang hasil pendapatannya itu, dia terpaksa menekan pengeluaran dan istrinya hanya memasak nasi serta lauk seadanya setiap hari. Karena kondisi inilah, pria kribo bayar makan seenaknya di warteg.