ads
Titik Terang Kasus Pembunuhan Vina Setelah Jadi Misteri Delapan Tahun

Titik Terang Kasus Pembunuhan Vina Setelah Jadi Misteri Delapan Tahun

Smallest Font
Largest Font

Kasus pembunuhan Vina Cirebon yang masih menjadi misteri sejak delapan tahun yang lalu, akhirnya mulai menemukan titik terang. Sebelumnya, ada sejumlah pelaku yang masih belum terungkap dan statusnya adalah Daftar Pencarian Orang (DPO). Terbaru, salah satu dari tiga pelaku yang sebelumnya berstatus DPO, yakni Pegi Setiawan alias Perong berhasil diamankan oleh aparat kepolisian pada Selasa (21/5) malam. 

Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jawa Barat Surawan yang melakukan penangkapan, mengatakan jika Perong ditangkap di sebuah daerah di Bandung.

Sebagai informasi, Perong adalah satu dari tiga pelaku Pembunuhan Vina yang disebut-sebut terlibat membunuh perempuan bernama lengkap Vina Dewi Arsita dan juga Eky di tahun 2016 silam. Polisi sudah memburunya sejak saat itu, bersama dengan dua rekannya yang masih buron sampai sekarang, yakni Andi dan Dani.

Penangkapan Perong sendiri adalah bagian dari operasi gabungan yang dilakukan Polda Jawa Barat dan Bareskrim Polri. Saat diamankan di rumahnya itu, tidak ada perlawanan dari Perong. 

Peristiwa pembunuhan Vina sendiri terjadi pada bulan Agustus 2016, dan setelah melakukan penyelidikan, polisi mengungkap jika ada sebanyak 11 orang yang dinyatakan sebagai pelaku. Sebanyak delapan orang berhasil ditangkap, namun hingga delapan tahun berlalu pelaku lainnya menjadi buron, hingga akhirnya Perong diamankan Selasa lalu.

Diangkat ke Layar Lebar

Karena menjadi misteri yang belum terungkap secara gamblang, keluarga korban pun bahkan sampai mendapatkan tawaran dari Dee Company, sebuah Rumah Produksi yang berniat mengangkat kasus ini menjadi sebuah film. 

Pihak keluarga korban setuju dengan tawaran tersebut, lantaran masih menginginkan supaya kasus kematian Vina yang awalnya masih terkatung-katung bisa mendapatkan titik terang. Hingga akhirnya, film dengan judul Vina: Sebelum 7 Hari rilis perdana di hari Rabu (8/5).

Tanggapan publik atas penayangan film itu pun cukup tinggi, yang menjadikan banyak orang mengungkit kembali kasus pembunuhan yang telah terjadi bertahun-tahun itu. Publik lantas mendesak aparat kepolisian untuk bisa menangkap tiga pelaku lain yang masih menjadi buron. 

Jadi Kuli Bangunan

Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abraham Abast memaparkan jika selama masa pelariannya itu, Pegi diketahui bekerja menjadi kuli bangunan dan menggarap di beberapa tempat di Kota Bandung. 

“Jadi dia ini kerjanya jadi buruh bangunan di Bandung,” terang Abraham seperti melansir dari Viva.

Setelah berhasil ditangkap, Pegi pun bakal menjalani serangkaian penyidikan lebih lanjut oleh polisi. Penyidikan dilakukan untuk mendalami pemeriksaan guna mengungkap keterlibatan Pegi dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky tersebut.

Saat menjadi buron, Pegi juga diketahui mengubah identitasnya sebagai cara untuk menghilangkan jejak. Meski demikian hal ini masih menjadi pendalaman lebih lanjut dari pihak kepolisian.

Penyidikan untuk mengungkap keterlibatan Pegi yang dimaksud yakni apakah yang dia merupakan otak dari peristiwa pembunuhan itu dan juga tindak pidana pemerkosaan atau tidak. Pihak kepolisian pun masih belum bisa membeberkan lebih rinci sejauh mana hasil pemeriksaan yang dilakukan. 

“Soal peran yang bersangkutan ini apakah hanya jadi pelaku, sekedar ikut melakukan atau menjadi aktor intelektual sebagai otak atau dalang, ini yang masih terus kita dalami,” lanjut Abraham. 

Setelah melakukan penangkapan terhadap Pegi, polisi juga menggeledah rumahnya yang berlokasi di Desa Kepompongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. Namun soal apa saja yang berhasil ditemukan dari penggeledahan itu, pihak kepolisian enggan merinci. Aparat hanya menjelaskan jika ada sejumlah barang yang disita karena diduga terkait dengan kasus yang tengah diselidiki.

Tim Editor
Daisy Floren

Apa Reaksi Kamu?

  • Like
    0
    Like
  • Dislike
    0
    Dislike
  • Funny
    0
    Funny
  • Angry
    0
    Angry
  • Sad
    0
    Sad
  • Wow
    0
    Wow
ads
ads
ads