Terulang Lagi, Video Syur Mirip Rebecca Klopper Kembali Tersebar

Beritadata.com, Jakarta - Dunia hiburan kembali dihebohkan dengan kembali beredarnya video syur mirip artis Rebecca Klopper.

Dalam video berdurasi 47 detik tersebut, tampak seorang perempuan mirip Rebecca yang melakukan adegan tidak senonoh dengan posisi terlentang di atas kasur dengan mata tertutup serta terlihat tubuh seorang pria yang tak diketahui identitasnya yang tengah mengarahkan alat kelaminnya ke mulut gadis yang ada di video tersebut.

Nama Rebecca Klopper pun kembali viral di media sosial dan diduga sebagai sosok wanita dalam video itu.

Sosok wanita dalam video itu tampak mengenakan baju berwarna gelap (Hitam) dengan garis bewarna putih. Di bagian pusar perempuan itu juga terdapat tindikan.

1. Rebecca Klopper Laporkan Penyebar ke Polisi

Rebecca Klopper melalui kuasa hukumnya diketahui telah melaporkan pemilik akun Twitter yang diduga menyebarkan video asusila yang dinarasikan mirip dengannya.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan laporan tersebut dibuat pada hari Senin (22/5/2023) pukul 16.45 WIB terkait dengan Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

"Terkait dengan kasus dugaan penyebaran video asusila terhadap RAPK alias RK," ujar Ahmad Ramadhan.

"Atas dugaan tindak pidana dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan atau mentransmisikan dan atau membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan atau dokumen elektronik yang memiliki muatan kesusilaan,"lanjutnya.

Ramadhan menuturkan bahwa laporan polisi terkait kasus tersebut telah diterima dan teregister dengan nomor LP/B/113/V/2023/SPKT/BARESKRIM POLRI dengan korban RAPK alias RK dan menyertakan saksi FF dan LL.

Lebih lanjut, Ramadhan menyampaikan bahwa laporan polisi tersebut saat ini tengah dipelajari oleh penyidik dan ke depannya akan disampaikan perkembangannya.

2. Penyebar Ditangkap dan Raup Keuntungan 10 Juta Per Bulan

Setelah dilaporkan, penyebar konten video porno mirip aktris Rebecca Klopper yang berinisial BF akhirnta ditangkap pada tanggal 1 September 2023 di Riau.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan jika tersangka BF merupakan pengelola akun X (Twitter) @dedekkugem yang menjadi tempatnya menyebarkan konten pornografi.

"Tersangka BF menawarkan konten pornografi tersebut kepada para pengikut akunnya untuk bergabung melalui aplikasi Telegram menjadi member dan berbayar dengan harga Rp100 ribu sampai Rp300 ribu," ungkap Ramadhan.

Konten video porno tersebut kemudian disebarkan di grup-grup telegram seperti DEDEK GEMES, INDO, HIJAB, ASIA, BARAT, ARTIS VIRAL, PREMIUM, dan SUB GACOR yang sudah berisi para member yang membayar biaya langganan.

"Dalam grup tersebut Saudara BF mengirimkan konten-konten pornografi setiap harinya dan mendapatkan keuntungan sebesar Rp5 hingga Rp10 juta setiap bulannya," tuturnya.

3. Rebecca Klopper Minta Bantuan Komnas Perempuan dan LPSK

Rebecca Klopper bersama tim hukumnya juga mengadukan masalah video syur tersebut kepada Komnas Perempuan.

"Pada tanggal 19 Oktober 2023, kami datang ke Komnas Anti Kekerasan Terhadap Perempuan untuk melakukan pengaduan terkait kasus ini dan disambut baik oleh Komnas Perempuan," kata Muannas, kuasa hukum Rebecca Klopper.

Kepada lembaga tersebut, Rebecca mengajukan permohonan perlindungan dan menceritakan kronologi peristiwa. Ia juga menyerahkan bukti pengancaman serta kekerasan yang diterimanya dari mantan pacarnya yang memberikan dampak serius terhadap psikologisnya.

"Tentunya kronologi secara utuh, juga bukti-bukti adanya pengancaman, kekerasan dari kasus yang pertama dan bukti psikolog," jelas Raudhah Mariyah, sang kuasa hukum.

Pihak Komnas Perempuan pun merespon dengan baik aduan Rebecca bersama tim kuasa hukumnya tersebut. Kini Rebecca hanya tinggal menunggu prosedur selanjutnya dalam penanganan perkara tersebut.

Referensi : PMJNews