4 Fakta Unik Serial Live Action One Piece

Beritadata.com, Jakarta - Serial Live Action One Piece yang diproduksi oleh Netflix menjadi salah satu serial yang cukup dinantikan di tahun 2023 dan banyak diperbincangkan di sosial media. 

Rupanya, ada sederet fakta unik dari serial Live Action One Piece ini. Berikut beberapa diantaranya!

1. Penulis Langsung yang Ikut Turun Tangan

Komik One Piece merupakan komik populer dari Jepang karya Elichiro Oda. Maka tak heran jika nama Elichiro Oda sudah begitu melekat dengan cerita One Piece.

Pada serial Live Action One Piece ini, Elichiro Oda juga ikut turun tangan dan menjadi bagian penting dalam tim produksi.

Hal ini tentunya membuat para fans One Piece merasa senang karena kisah pada serial ini tak akan keluar dari jalur cerita yang sudah mereka ketahui selama ini.

Pada proses produksi Live Action One Piece ini, Elichiro Oda kabarnya berperan penting dalam menyetujui tim direksi hingga aktor yang akan terlibat pada serial tersebut.

Fakta lainnya, Elichiro Oda kabarnya juga sudah beberapa kali menolak tawaran pembuatan Live Action One Piece sebelum proyek live action yang satu ini.

2. Properti Kapal yang Dibuat Nyata

Sebagai rumah produksi yang memproduksi Live Action One Piece ini, Netflix tampaknya tak main-main atau setengah-setengah dalam menciptakan karya mereka.

Hal ini terbukti dari proses produksi serial tersebut, terutama pada segi pembuatan properti.

Di serial ini, para pecinta One Piece dapat menyaksikan scene-scene yang memperlihatkan mengenai kapal bajak laut dan angkatan laut yang merupakan inti cerita dari One Piece.

Rupanya, seluruh kapal-kapal yang ada dalam cerita tersebut merupakan properti nyata yang dibuat dengan ukuran kapal asli.

Properti kapal-kapal bajak laut tersebut dapat dilihat di studio produksi serial ini yang terletak di Cape Town, Afrika.

3. Biaya Produksi yang Fantastis

Tak hanya maksimal dalam segi pembuatan properti, tim produksi serial Live Action One Piece ini juga melakukan segala aspek produksi dengan maksimal.

Inilah yang membuat Live Action One Piece dikabarkan menghabiskan dana yang cukup fantastis. Kabarnya, satu episode dari serial ini menghabiskan dana hingga seratus juta dollar. Apabila dihitung dalam rupiah, maka dana per episode serial ini mencapai 1,5 milyar rupiah. 

Hal ini dikarenakan serial tersebut banyak menggunakan teknologi canggih seperti CGI untuk menciptakan dunia One Piece yang dipenuhi dengan monster dan kekuatan-kekuatan aneh.

Dengan total delapan episode yang dimiliki serial ini, maka total biaya produksi yang dikeluarkan adalah sekitar 800 juta dollar atau 12 milyar rupiah.

4. Ada Perubahan dari Manga dan Anime

Bagi para pecinta manga atau anime One Piece  tentu sudah sangat hafal dengan seluruh alur cerita atau karakter yang ada di dunia One Piece.

Namun pada serial live action ini, Netflix kabarnya melakukan beberapa adaptasi dan perubahan sehingga alur cerita atau karakter yang ada tidak dibuat seratus persen persi seperti manga atau anime.

Adaptasi atau perubahan yang dilakukan oleh Netflix ini dimaksudkan agar Live Action One Piece bisa menjangkau penonton yang lebih beragam selain para fans dari manga dan anime One Piece.Ada beberapa perubahan pada serial ini yang sudah terungkap. Diantaranya seperti karakter Sanji yang pada versi live action ini digambarkan tidak memiliki alis yang melingkar.

Selain karakter Sanji, perbedaan lainnya pada serial ini adalah karakter Usopp yang tidak digambarkan memiliki hidung panjang.

Selain perubahan pada beberapa karakter, kabarnya Netflix juga membuat penyesuaian dan sedikit perubahan pada alur cerita Live Action One Piece ini.

Meski sempat membuat beberapa penggemar kecewa, namun kehadiran sang penulis Elichiro Oda membuat para fans tetap merasa aman bahwa perubahan yang disajikan tidak akan berdampak besar pada alur cerita.